STUDI PENAMBATAN MOLEKUL SENYAWA TURUNAN KUMARIN TERHADAP ACE INHIBITOR SEBAGAI ANTIHIPERTENSI
Angiostensin-I Converting Enzyme (ACE) merupakan enzim yang berperan penting dalam pengaturan tekanan darah sehingga terapi antihipertensi dapat dilakukan melalui pemberian agen penghambat aktivitas ACE atau sering disebut ACE-I. Antihipertensi yang bersifat lebih aman dapat diperoleh dari produk alam. Senyawa yang memiliki kandungan fenolik dapat berkhasiat menurunkan tekanan darah melalui penghambatan dan penurunan ekspresi ACE. Kumarin merupakan senyawa fenolik. Dalam penelitian ini, interaksi antara senyawa turunan kumarin berperan sebagai ligan, dengan Angiostensin Converting Enzyme sebagai reseptor. Interaksi keduanya diamati menggunakan AutoDock 4 yang merupakan suatu program yang dapat menambatkan molekul ligan pada makromolekul reseptor. Kemudian divisualisasi menggunakan AutoDock Tools dan Discovery Studio Visualizer. Dalam penelitian ini, kaptopril (1UZF) memiliki energi -6,84kkal/mol dengan residu asam amino His353, His513, Gln281, Tyr520, Lys511 dan lisinopril (1O86) memiliki energi -8,01kkal/mol dengan residu asam amino Tyr520, Tyr523, Ala354, Gln281 kedua obat tersebut digunakan sebagai ligan pembanding. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa senyawa turunan kumarin memiliki nilai energi yang cukup baik yaitu -8.07kkal/mol untuk warfarin yang tertambat dengan 1UZF dengan residu asam amino Gln281, Lys511 sedangkan untuk makromolekul 1O86 dengan warfarin meiliki nilai energi bebas -8,37kkal/mol dengan residu asam amino Arg522, Glu384, His353, dan His513. Untuk libanotin yang tertambat pada 1O86 memiliki nilai energi -8,76kkal/mol dan residu asam amino Lys511, Tyr520, Gln281, Thr282, Lys454 sedangkan untuk nilai energy libanotin yang tertambat dengan 1UZF adalah -7,38kkal/mol dengan residu asam amino Ala354, His353, Lys511, dan Gln281. Untuk pengujian Pre-ADME yang berupa parameter absorbs dan distribusi senyawa warfarin memiliki nilai HIA 96,05% dan nilai Caco-2 22,15nmsec-1 dan nilai PPB sebesar 88,42% dengan hasil toksisitas mutagenik tetapi tidak bersifat karsinogenik. Sedangkan untuk libanotin memiliki nilai HIA 98,98%, Caco-2 43,49nmsec-1 dan nilai PPB 89,07% bersifat non-mutagenik dan tidak bersifat karsinogenik.Hal ini menunjukkan bahwa senyawa turunan kumarin memiliki potensi sebagai antihipertensi.
Detail Information
Citation
Riska Prasetiawati,M.Si.,Apt. (2018).
STUDI PENAMBATAN MOLEKUL SENYAWA TURUNAN KUMARIN TERHADAP ACE INHIBITOR SEBAGAI ANTIHIPERTENSI().Garut:Fakultas MIPA UNIGA
Riska Prasetiawati,M.Si.,Apt.
STUDI PENAMBATAN MOLEKUL SENYAWA TURUNAN KUMARIN TERHADAP ACE INHIBITOR SEBAGAI ANTIHIPERTENSI().Garut:Fakultas MIPA UNIGA,2018.Kimia Farmasi Analisis
Riska Prasetiawati,M.Si.,Apt.
STUDI PENAMBATAN MOLEKUL SENYAWA TURUNAN KUMARIN TERHADAP ACE INHIBITOR SEBAGAI ANTIHIPERTENSI().Garut:Fakultas MIPA UNIGA,2018.Kimia Farmasi Analisis
Riska Prasetiawati,M.Si.,Apt.
STUDI PENAMBATAN MOLEKUL SENYAWA TURUNAN KUMARIN TERHADAP ACE INHIBITOR SEBAGAI ANTIHIPERTENSI().Garut:Fakultas MIPA UNIGA,2018.Kimia Farmasi Analisis